Doa Bagaimana Kita Mendengarkan itu Penting

How We Pray Matters

Pernahkah Anda merenungkan bagian firman TUHAN dan merasa tidak mendapatkan apa-apa? Apabila hal tersebut terjadi pada kita, maka yang bermasalah bukanlah bagian firman TUHAN yang kita baca, tetapi hati kita. How we listen matters. Sikap dalam mendengarkan firman TUHAN sangatlah penting. Yesus sering mengatakan, "Siapa yang mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengar" (Markus 4:25).

Yesus juga mengatakan, "Perhatikanlah apa yang kamu dengar!" (Markus 4:24). Dalam mendengarkan suara TUHAN, ada beberapa prinsip yang sangat krusial. Kita mesti memelihara hati yang mendengarkan (cultivate a listening heart). Artiya, kita memelihara hati yang memperhatikan firman-Nya. Kita memperhatikan apa yang hendak diajarkan-Nya kepada kita.

Pernahkah Saudara bertanya apa perbedaan mempelajari Alkitab dengan mendengarkan suara TUHAN? Terkadang belajar Alkitab bisa membuat seseorang kering secara spiritual. Hal ini terjadi karena Alkitab dianggap sebagai sekadar pengetahuan. di mana pembaca memosisikan dirinya sebagai otoritas di atas Alkitab. Sebaliknya, ketika kita mendengarkan suara TUHAN kita tunduk pada Alkitab sebagai firman hidup di mana pembaca tunduk pada otoritas Alkitab.

Saya menemukan pengakuan dosa, memohon pengudusan oleh darah perjanjian kekal serta memohon inspirasi Roh Kudus merupakan bagian penting dalam kehidupan doa saya. Sebab, kita tidak dapat datang kepada Bapa tanpa mengakui dosa dan menerima pengudusan darah Kristus Yesus. Kita tidak dapat mengerti firman TUHAN tanpa bimbingan Roh Kudus.

Bagaimana sikap Saudara ketika berdoa dan merenungkan firman TUHAN?

Ps. Lan Yong Xing